Thursday, 23 February 2012

High Noon (1953)


 Judul: High Noon
Tahun-rilis: 1953
Produser: Stanley Kramer, Carl Foreman
Sutradara: Fred Zinneman
Penulis-skenario: Carl Foreman, John W. Cunningham
Sinematografer: Floyd Crosby
Editor: Elmo Williams, Harry W. Gerstad
Pemain: Gary Cooper, Grace Kelly
Scoring: Dimitri Tiomkin
Genre: Western
Durasi: 85 menit

High Noon, dibintangi Gary Cooper sebagai Will Kane dan Grace Kelly sebagai istrinya. Dengan adanya dua bintang besar itu, sudah cukup menjadikan film ini menarik untuk ditonton. Tapi film ini menawarkan lebih dari itu. Film ini memiliki cerita yang sangat baik dan menarik untuk disimak.
Gary Cooper and Grace Kelly

Bercerita tentang Will Kane, seorang mantan sheriff, yang baru saja menikah Grace Kelly. Pada hari yang sama, ia mendapat surat bahwa penjahat yang dulu pernah ia tangkap baru saja dibebaskan -- dan ia memburu Kane. Penjahat itu bernama Frank Miller, yang dilumpuhkan oleh Kane beberapa tahun sebelumnya karena sering mengacau menebarkan teror di kota tersebut. Teman-teman Will mencoba menyuruh Will untuk kabur dari kota itu; namun ia menolak. Will mencoba mengumpulkan teman-temannya untuk bersama menghadapi Miller, namun mereka enggan melakukannya dengan berbagai alasan yang tidak masuk akal. Akhirnya, Will harus berdiri sendiri menghadapi gerombolan Frank Miller.

Konstruksi plotnya simpel dan menarik. Simpel karena alur-waktunya linear. Kita dibawa mengikuti usaha Kane selama 2 jam mengumpulkan teman-temannya untuk menghadapi Frank Miller. Selama proses tersebut Will Kane juga mengalami hal yang sama terus menerus, yakni lepas dari jasanya sebagai pelindung kota tersebut dan fakta bahwa sebenarnya Will bukan lagi sheriff dari kota itu, ia terus-menerus dikhianati oleh teman-temannya, oleh penduduk kota itu; Film ini menceritakan kekecewaannya, kesedihannya, penghinaan yang ia dapatkan, dan bagaimana ia menanggapi semuanya itu dan terus maju menurut keyakinannya.

Will Kane deserted by his own people
Film ini juga memiliki musik dan sinematografi yang baik. Musik country yang dimainkan oleh satu orang dan satu gitar, dibuat oleh Dimitri Tiomkin, menambah kesan sepi dan kesendirian dari sang tokoh utama. Sinematografi secara umum sangat baik, lepas dari ketertarikan pribadi saya akan film hitam-putih. Shot yang paling berkesan bagi saya adalah ketika Will Kane pergi untuk menghadapi Frank Miller seolah ia menyongsong kematiannya, sementara situasi kota kosong, sepi, dan dingin kepadanya. Kamera mulai dari close-up wajah Kane yang pucat, lalu crane-shot ketika Will mulai melangkah pergi melewati kota tersebut, sementara kamera mulai menangkap situasi kota yang kosong.
Frank Miller and his friends

Saya baca di wikipedia.org bahwa film ini adalah film yang paling sering dimainkan di Gedung Putih, Amerika Serikat. Itu bisa dimengerti; film ini adalah film mengenai orang yang berjuang demi orang-lain, demi sebuah masyarakat; dan ketika akhirnya orang tersebut ditinggalkan oleh orang-orang yang ia bela, ia tetap melakukan tugasnya; ia tetap memenuhi tanggung-jawabnya.

No comments:

Post a Comment