Thursday, 5 April 2012

Tabu (1931)



Judul: Tabu
Tahun-rilis: 1931
Produser: F.W. Murnau, David Flaherty, Robert J. Flaherty
Sutradara: F.W. Murnau
Sinematografer: Floyd Crosby, Robert J. Flaherty
Editor: Arthur A. Brooks
Genre: Drama
Durasi: 84 menit

Tabu adalah karya terakhir F.W. Murnau sebelum dia meninggal. Dua karya Murnau sebelumnya, Faust dan Sunrise, adalah karya masterpiece. Tabu tidak memiliki kemegahan spesial-efek Faust, atau teknik editing Sunrise yang rumit, karena memang tidak sesuai dengan kesederhanaan setting dan karakter dari film ini, di sebuah suku pedalaman di kepulauan pasifik.

 Namun begitu, Tabu memiliki kualitas gambar yang sangat bagus dan cerita (tragis) yang indah. Beberapa sekuens, seperti ketika para penduduk pulau dengan menggunakan kapal kecil mereka menghampiri sebuah kapal besar yang mendekat, pantas disebut sebuah epik.

One of most memorable scenes from the movie

Tabu sendiri bercerita tentang kisah cinta sepasang kekasih, yang dihalangi oleh adat suku mereka karena perempuan yang pria cintai dinobatkan sebagai seorang wanita suci. Namun mereka berontak dan kabur. Mereka dikejar-kejar oleh penduduk suku yang siap membunuh si pria karena telah melanggar aturan adat.
Spesial editing yang dilakukan Murnau di film ini digunakan untuk mentranslasikan tulisan-tulisan yang ditulis dalam bahasa lokal. Misalkan, tulisan di dinding, atau surat yang dikirim oleh seseorang sehingga penonton bisa mengikuti jalannya cerita; tidak ada inter-title satupun(salah satu faktor keren dari film ini).

I like how these non-professional players are seen on the film
Casting juga adalah faktor yang sangat baik dari film. Secara fisik, mereka sempurna. Selain itu, pada bagian awal film dituliskan (mungkin satu-satunya intertitle yang ada pada film, selain credit-title mungkin), bahwa semua pemain dari film ini asli penduduk lokal. Tidak ada pemain professional! Hal ini membuat takjub karena akting mereka begitu luwes dan realistis, sekali lagi membuktikan kepiawaian Murnau (tapi mungkin ini adalah kontribusi Flaherty yang memiliki pengalaman membuat Nanook of the North).

No comments:

Post a Comment